Sumber: entrepreneur.com |
DeAndre Jordan tidak akan lagi pernah dipercaya oleh bos Dallas Mavericks, Mark Cuban. Pasalnya, dalam bursa transfer, Jordan justru lebih memilih menandatangani kontrak dengan San Antonio Spurs di detik-detik terakhir kesepakatan.
Jordan pun menuliskan permintaan maafnya kepada Bos Mavs tersebut melalui Twitter. Sayangnya, Cuban pun membalas dengan ketus dan tidak ingin memaafkannya. Ini membuktikan Cuban masih sakit hati dengan perlakuan yang diterimanya dari Jordan.
"Kapan sebuah maaf menjadi tak termaafkan? Ketika kamu tidak menuliskannya dari dirimu sendiri. Lanjut." tulis Cuban melalui Cyber Dust.
Add your comment Hide comment